8 Berkas Sebagai Syarat Sertifikasi Tour Leader Umroh Resmi BNSP

Sertifikasi Tour Leader Umroh belakangan ini semakin banyak dicari informasinya, hal itu tidak terlepas dari akan datangnya musim umroh pasca haji nanti atau awal muharram 1444 H. Dimana pihak travel pun akan lebih memprioritaskan para Tour Leader (TL) yang sudah melakukan sertifikasi, ada keuntungan tersendiri di sisi travel yaitu selain diketahui bahwa TL yang bersangkutan pasti telah memiliki kompetensi di bidangnya, juga saat dilakukan akreditasi, pihak travel akan mendapatkan nilai lebih, karena memiliki histori atau dokumentasi TL yang telah kompeten (tersertifikasi). Tentu dengan menunjukkan sertifikat kompetensi dari BNSP.

BNSP sendiri memiliki kepanjangan yaitu Badan Nasional Sertifikasi Profesi, sebuah lembaga independen resmi yang dibentuk oleh pemerintah Indonesia. Dalam pelaksaan sertifikasi tour leader umroh, biasanya pihak BNSP akan bekerjasama dengan travel, asosiasi, dan LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi) yang terdaftar resmi di BNSP.

Baca juga : 
.: 10 Tips Menjadi Tour Leader Umroh Sertifikasi BNSP
.: Bocoran ! Ini Besaran Gaji Fantastis Tour Leader Umroh

Syarat Sertifikasi Tour Leader Umroh Resmi BNSP

Banyak pesan whatsapp masuk ke kami yang menanyakan apa saja syarat untuk bisa menjadi tour leader yang tersertifikasi resmi BNSP. Berikut kami uraikan lengkap :

1. KTP (Kartu Tanda Penduduk)

2. Curriculum Vitae
Atau biasa kita kenal Daftar Riwayat Hidup. Cukup cantumkan yang masih ada kaitannya dengan industri wisata, atau jika minim tentangnya, buatlah CV yang singkat tidak terlalu panjang.

3. Ijazah Terakhir
Rekomendasi Ijazah S1 atau minimal SMA. Pada beberapa LSP, mensyaratkan S1.

4. Surat Keterangan
Atau Surat Rekomendasi dari travel tempat Tour Leader pernah berangkat atau travel tempatnya saat ini bekerja.

5. Pas Photo 3×4 Berwarna
Biasanya diminta background merah baik laki-laki ataupun wanita, sebanyak 4 lembar atau sesuai kebijakan masing-masing penyelenggara.

6. Sertifikat Pelatihan Terkait
Diantaranya sertifikat : kursus bahasa arab, kursus bahasa inggris, training public speaking, training leadership, pelatihan tour leader, pelatihan da’i-da’iyah, ijazah pesantren, dll. Kalau tidak punya, jangan berkecil hati. Tetap optimis.

7. Minimal Pernah 2 (dua) kali menjadi Tour Leader Umroh
Sebelum sertifikasi tour leader umroh, minimal pernah menjadi Tour Leader Umroh alias membawa jamaah ke Al Haromain sebanyak 2 kali, selain itu artinya pernah berangkat dengan status sebagai jamaah minimal 1 kali. Jika ditotal pernah berangkat ke Al Haromain minimal 3 kali perjalanan. Namun terkadang, setiap penyelenggara berbeda dalam menetapkan standar bagian ini. Jadi sesuaikan saja dengan informasi paling cocok.

8. Dokumentasi Pekerjaan (portofolio)
Semua berkas A-Z yang kita dapatkan dari travel atau selama perjalanan, kita arsipkan (simpan) dengan rapi. Diantaranya adalah :

1. Itinerary. Lembar atau buku saku berisi rencana kegiatan sealam perjalanan.
2. Roomlist. Lembar berisi daftar kamar yang akan ditempati jamaah sesuai nomor masing-masing.
3. Manifest Jamaah. Di dalam manifest usahakan terdapat name list dan passport list.
4. PNR (Passenger Name Record / Kode Booking) / Tiket / Boarding Pass, minimal milik Anda sendiri sebagai TL.
5. Brosur / Handbook / Flyer / Leaflet.
6. Photo Group. Pastikan Anda memiliki photo group, dimana Anda sebagai Tour Leader sedang memegang bendera Tour Leader. Dalam hal ini banyak sekali kesalahan kekeliruan, dimana biasanya bendera TL dititipkan ke jamaah, atau terkadang jamaah melihat TL banyak bawaan sehingga dibantu-bawakan benderanya. Itu tidak dibenarkan, kecuali dalam keadaan sangat darurat. Oya, pastikan saat foto pegang bendera, posisi TL ada di depan atau samping dimana terlihat dengan jelas itu Anda.
7. Passport dan Visa. Dan lainnya yang masih terkait dengan portofolio.

Semua itu mesti diphotocopy dan dibawa juga aslinya pada saat sertifikasi. Pastikan tersimpan rapi, usahakan tersimpan menggunakan Clear Holder minimal berisi 40 pcs kantong (plastik) di dalamnya, dan cukup untuk arsip kertas ukuran f4. Clear Holder dapat dibeli di toko-toko alat tulis kantor.

Itulah berkas yang menjadi syarat untuk sertifikasi tour leader umroh dan haji, boleh dibilang paling lengkap kami tulis. Silahkan setiap Anda bisa mulai sedari sekarang merapikan semuanya sebelum ikut sertifikasi. Sebenarnya ada satu lagi yang dapat menjadi nilai tambah berdasarkan pengalaman penulis, yaitu portofolio online yang mana dalam format foto maupun video Anda upload ke Instagram, Youtube, Tiktok, maupun Website Pribadi. Website pribadi sangat penting apabila mencerminkan personal branding Anda sebagai Tour Leader atau profesi lain yang masih berkaitan, misal sebagai ustadz, sebagai public speaker, dan lain-lain.

Semoga artikel ini bermanfaat, doakan penulis mendapat pahala dari Allah karena berniat menunjukkan kebaikan bagi banyak ikhwah yang tengah mendalami profesi tour leader umroh haji. Barakallahu fikum.

Apabila terdapat pertanyaan atau hal yang belum difahami terkait sertifikasi tour leader umroh, jangan sungkan kirim whatsapp ke kami, dengan senang hati kami balas. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Penulis : Dian Hendriyana
Profesi :
.: Tour Leader Umroh & Haji, sertifikasi BNSP.
.: Owner PT Thoriqul Haromain Tours
.: Komisaris PT Bina Web Indonesia
.: Founder Yayasan Binaul Izzah Indonesia
.: Founder Rumah Tahfidz Al-Qur’an (RTQ) Binaul Izzah